Kamis, 30 April 2009

INSTALASI LINUX UBUNTU v 5.04

 

Sebelum kita menginstal Linux ubuntu Versi 5.04, ada beberapa ketentuan yang di gunakan di dalam proses instalasi ini, hal ini di maksudkan agar anda tidak bingung di dalam Tutorial ini.

1. Kapasitas harddisk yang digunakan di dalam proses ini adalah sebesar 2 gigabyte

dimana (penulis menggunakan Partition Magic 8.0) telah terpartisi sebagai berikut

128 mbyte sebagai swap

dan sisanya adalah filesystem EXT3

2. Intel Pentium 166 Mhz

3. RAM 64 Mbyte

Instal Ubuntu v 5.04

Pertamakali kita harus merubah urutan booting dari PC kita lewat BIOS, nyalakan Komputer anda (restart jika sudah hidup), kemudian tekan tombol DEL, atau F2 atau INSERT (tergantung dari BIOS anda, kebanyakan BIOS sekarang menggunakan tombol DEL). Cari menu yang berhubungan dengan Boot, kemudian rubah urutan booting sehingga CD-ROM Drive menjadi urutan paling atas (ingat bahwa ini belum tentu sama dengan yang anda lihat pada komputer anda, jadi anda harus mengambil logikanya, dan menyesuaikan dengan komputer anda).

clip_image002

Gambar 1

Simpan perubahan tersebut dengan menekan tombol F10 (sesuaikan dengan BIOS

anda).

clip_image004

Gambar 2

Kemudian masukkan CD UBUNTU kedalam CD ROM ketika komputer anda restart, maka akan muncul loader dari UBUNTU.

clip_image006

Gambar 3

Terdapat 2 pilihan yang bisa anda pilih yaitu base sistem untuk Server (ketik server dan tekan enter) dan base sistem default(pengguna) dalam hal ini penulis mengunakan base sistem default Cukup tekan ENTER untuk masuk dalam proses instalasi dari ubuntu Pilih bahasa yang diinginkan (terdapat bahasa indonesia,) dalam hal ini penulis menggunakan bahasa inggris. (sesuaikan dengan selera anda).

clip_image008

Gambar 4

pilih keyboard layout, penulis tidak mengubah keyboard yang penulis miliki jadi biarkan saja dan tekan ENTER

clip_image010

Gambar 5

lalu system akan meng-Load secara sendirinya

clip_image012

Gambar 6

Jika komputer anda terhubung dalam jaringan masukkan Internet Protokol (IP) anda (biarkan kosong jika komputer anda tidak terhubung jaringan), penulis memasukkan IP type C yaitu 192.168.10.1. Sebagai saran sebaiknya IP Gateway dan DNS di kosongkan jika atau di isikan setelah instalasi selesai, karena akan membuat proses instalasi jadi lama, karena akan men-cek update dari software nya.

clip_image014

Gambar 7

clip_image016

Gambar 8

Berikan nama pada komputer anda, penulis tidak merubah apapun jadi biarkan saja, tekan ENTER. Hostname adalah nama dari komputer yang gunakan, akan berguna jika kita terhubung dalam jaringan.

clip_image018

Gambar 9

Komputer akan mendeteksi hardware kembali.

Tentukan partisi EXT 3 dan Swap yang telah anda buat sebelumnya, jika anda belum membuat partisi, silakan kembali ke menu utama gambar ....

clip_image020

Gambar 10

clip_image022

Gambar 11

clip_image024

Gambar 12

Setelah partisi ditentukan UBUNTU akan segera menginstal base sistemnya, disini kalian hanya menunggu, sedangkan prosesnya berapa lama tergantung dari komputer anda.

clip_image026

Gambar 13

Setelah itu, anda dapat menentukan zona waktu tempat anda tinggal, pilih other untuk memilih zona waktu anda yaitu asia-jakarta (sesuaikan dengan zona daerah waktu anda)

clip_image028

Gambar 14

clip_image030

Gambar 16

Disini anda harus memasukkan nama lengkap, nama pendek dan password bagi pemakai komputer.

clip_image032

Gambar 17

clip_image034

Gambar 18

Selamat UBUNTU v 5.04 telah terinstal di PC anda, saat system menuju kemenu utama pilih reboot system atau reboot komputer anda.

Instalasi Linux Ubuntu Server 7.10

Linux Ubuntu Server 7.10 merupakan paket Linux Ubuntu yang dikhususkan untuk Aplikasi Server sehingga tidak ada sama sekali aplikasi Desktop di dalamnya dan semua proses baik instalasi maupun pengoperasiannya dilakukan dalam mode teks (Text Mode) , Linux Ubuntu Server 7.10 ini saya install pada komputer P IV 2GHz, Memori 256MB dengan Mainboard ASROCK P4VM800. Tanpa panjang lebar berikut langkah demi langkah proses instalasinya :

1. Setup BIOS agar dapat Booting melalui CD

clip_image002

clip_image004

2. Masukkan CD Instalasi Linux Ubuntu Server 7.10 Gutsy Gibbons, tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan awal instalasi.

clip_image006

Pilih “Install to the hard disk” lalu tekan Enter.

clip_image008

3. Pemilihan bahasa Instalasi

clip_image010

4. Pemilihan Negara asal

clip_image012

5. Pendeteksian Keyboard

clip_image014

Silahkan tekan salah satu dari karakter yang ditampilkan

clip_image016

Pilih Yes jika karakter yang ditampilkan ada pada Keyboard Anda, jika tidak pilih No.

clip_image018

clip_image020

6. Pendeteksian komponen-komponen hardware yang digunakan.

clip_image022

clip_image025

clip_image027

clip_image029

7. Konfigurasi Jaringan

clip_image031

clip_image033

Pilih “Configure network manually” untuk memasukkan IP Address statis

clip_image035

Tentukan IP Address yang akan digunakan komputer Server Ubuntu

clip_image037

Tentukan pula Subnet Mask

clip_image039

Tentukan IP Gateway jika komputer Server Ubuntu ini terkoneksi ke Area Jaringan lain melalui sebuah komputer

Gateway, jika tidak sebaiknya dikosongkan saja.

clip_image042

Tentukan alamat IP DNS jika komputer Server Ubuntu membutuhkan DNS Server lain untuk kebutuhan penerjemahan alamat IP ke Nama FQDN dan sebaliknya, jika tidak sebaiknya dikosongkan saja.

clip_image044

Tentukan Hostname (Nama Komputer) Server Ubuntu

clip_image046

clip_image048

8. Pendeteksian Harddisk dan pembuatan partisi a. Pendeteksian Harddisk

b. Pilih “Manual” agar kita bisa menentukan secara leluasa partisi apa saja yang akan dibuat serta menentukan kapasitas masing-masing partisinya.

clip_image050

c. Arahkan Pilihan ke tipe harddisk yang terdeteksi seperti pada gambar di bawah, lalu tekan Enter

clip_image052

d. Pilih “Yes” untuk membuat partisi baru yang masih kosong

clip_image054

e. Pilih partisi yang masih kosong lalu tekan Enter, setiap akan menambah partisi baru pilihlah bagian partisi yang masih kosong lalu tekan Enter.

clip_image056

f. Pilih “Create a new partition“ untuk membuat partisi baru, partisi yang pertama dibuat adalah partisi

boot kemudian swap dan terakhir adalah root.

clip_image058

g. Tentukan besar kapasitas partisi boot sebesar 100MB pada saat membuat partisi boot, sedang untuk partisi

swap: 2 x Kapasitas Memory RAM dan untuk partisi root seluruh dari kapasitas harddisk yang tersisa.

clip_image060

clip_image062

i. Partisi boot diletakkan di awal harddisk, demikian juga untuk partisi-partisi lainnya

clip_image064

clip_image066

Jenis-jenis file sistem yang dikenali oleh Linux Ubuntu

clip_image068

Berikut daftar tipe file sistem yang digunakan untuk masing-masing partisi :

* boot : Ext3 journaling file system

* swap : swap area

* root : Ext3 journaling file system

k. Penentuan Mount Point

clip_image070

Daftar lokasi Mount Point untuk beberapa jenis partisi

clip_image072

Berikut daftar Mount Point yang digunakan untuk masing-masing partisi :

* boot : /boot

* swap : (kosong)

* root : /

l. Penentuan Bootable partisi, partisi yang akan digunakan untuk booting ke sistem, hanya partisi boot saja yang pada bagian “Bootable flag” di aktifkan “on”, untuk partisi swap dan root tidak diaktifkan.

clip_image074

m. Setiap selesei membuat partisi pilih “Done setting up the partition”, setelah itu buat lagi partisi berikutnya, yaitu partisi swap dan kemudian partisi root.

clip_image076

n. Jika berhasil maka akan tampil daftar partisi yang telah dibuat sebelumnya, pilih “Finish partition and write changes to disk”

clip_image078

Pilih “Yes” untuk menyimpan partisi-partisi yang telah dibuat

clip_image080

9. Pemilihan Zona waktu

clip_image082

10. Konfigurasi sistem waktu yang digunakan

clip_image084

a. Masukkan nama lengkap Anda

clip_image086

b. Tentukan Username untuk Account Anda

clip_image088

c. Tentukan Password untuk Account Anda

clip_image090

d. Masukkan password Anda lagi sama dengan password yang telah Anda tentukan sebelumnya

clip_image092

12. Instalasi paket-paket Linux Ubuntu

a. Instalasi paket-paket dasar Linux Ubuntu

clip_image094

b. Jika komputer Server Ubuntu akan menggunakan alamat Proxy server lain maka pada bagian ini Anda isi dengan alamat proxy server yang ada di jaringan internet, jika tidak maka kosongkan saja.

clip_image096

c. Tentukan password untuk masuk ke MySQL Server, jika sebelumnya Anda telah memilih paket MySQL Server.

clip_image098

d. Konfigurasi Mail Server, pilih “Internet Site” jika Mail Server Anda akan diakses dari jaringan internet.

clip_image100

e. Tentukan alamat domain dari Mail Server Anda

clip_image102

f. Instalasi selesai pilih “Continue” dan keluarkan CD Master Linux Ubuntu Server.

clip_image104

13. Jika proses instalasi berhasil maka setelah komputer booting ulang akan tampil jendela Loading system dan muncul jendela Login yang meminta Anda memasukkan Username dan Password yang telah Anda tentukan

clip_image106

ketika proses instalasi berlangsung.

clip_image108

Jika Anda berhasil Login maka akan muncul prompt seperti pada gambar

.:: S E L E S A I ::.