Kamis, 30 April 2009

Langkah-langkah menginstall Windows XP

 

1. Siapkan CD Windows XP dan Serial Number

2. Siapkan CD Driver Motherboard

3. Pastikan computer Anda sudah disetting untuk booting dari CD ROM, kalau

belum, silakan ubah melalui BIOS

4. Boot komputer anda dan masukkan CD Windows XP

5. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan “Press any key to boot from CD”

di layar monitor anda.

clip_image002

6. Silakan tekan “Enter” atau sembarang tombol

7. Selanjutnya proses instalasi akan mengecek konfigurasi hardware KOMPUTER

anda

8. Akan muncul tulisan “Windows Setup” di bagian kiri atas layar yang berwarna

biru.

clip_image004

9. File-file yang ada di CD ROM akan diload ke dalam memori selama proses instalasi ini. Selanjutnya layar “Welcome To Set Up Windows” akan tampil.

clip_image006

10. Tekan “ENTER” untuk menginstall WiNDOWS XP. Tekan “R” untuk merepair Windows XP yang sudah pernah diinstall. Tekan “F3” untuk keluar dari proses instalasi

11. Selanjutnya akan muncul EULA (End User License Aggrement). Silakan baca dulu dan tekan “F8” jika anda setuju. Atau tekan ESC jika tidak setuju dengan isinya

clip_image008

12. Jika Anda setuju, selanjutnya proses instalasi akan mencari dan membaca partisi harddisk anda

13. Akan ditampilkan semua partisi harddisk Anda. Anda bisa mengatur partisi harddisk di sini. Untuk mengintall WiNDOWS XP, setidaknya kita butuh 1 buah partisi.

clip_image010

14. Setelah partisi dibuat, langkah selanjutnya adalah menentukan di partisi mana

WiNDOWS XP akan diinstall (biasanya di partisi C:). Tekan “ENTER”

15. Selanjutnya akan muncul window yang menanyakan bagaimana Anda akan memformat partisi yang tadi.

clip_image012

16. Disarankan untuk memilih NTFS File System

17. Partisi harddisk anda akan diformat

clip_image014

18. Setelah partisi harddisk diformat, dilanjutkan dengan mengcopy semua file yang dibutuhkan ke dalam folder instalasi windows

clip_image016

19. Sesudah semua file sudah tercopy ke folder instalasi windows, proses instalasi akan merestart komputer anda

clip_image018

20. Setelah restart, akan muncul lagi tulisan “Press Any Key to boot from CD”.

Kali ini jangan tekan tombol apapun, karena jika kita menekan tombol, kita akan kembali ke proses awal instalasi. Jika Anda tidak menekan tombol apapun, Windows akan tampil di layar secara otomatis.

clip_image019

clip_image021

21. Selanjutnya Windows akan meng-copy file-file ke dalam harddisk anda

clip_image023

22. Selama proses itu berlangsung, akan muncul beberapa Window untuk konfigurasi.

Yang pertamaadalah Regional and Language Options.

clip_image025

23. Click tombol “Customize” untuk memilih Negara, bahasa dan lainnya. Jika sudah, tekan OK

24. Pilih Next. Kemudian Windows akan menanyakan nama dan organisasi Anda.

clip_image027

25. Jika sudah mengisi nama dan organisasi, tekan tombol Next

26. Selanjutkan anda akan diminta untuk memasukkan serial number. isilah dengan serial number yang anda miliki.

clip_image029

27. Jika Anda salah memasukkan serial number, makan akan muncul pesan Error dan proses instalasi tidak akan dilanjutkan sampai anda memasukkan serial number dengan benar. Jika sudah tekan Next

28. Selanjutnya akan muncul tampilan layar Computer and Administrator

Password

clip_image031

29. masukkan nama computer, dan password untuk user administrator.

Selanjutnya tekan Next

30. Kemudian akan muncul layar Date and Time Setting.

clip_image033

31. Masukkan tanggal dan jam dengan benar. Kemudian tentukan juga TimeZone anda. Ket : Untuk Jakarta pilih GMT+07

32. Klik tombol Next lagi

33. Selanjutnya Windows akan menginstall jaringan (Installing Network) untuk

KOMPUTER anda

clip_image035

34. Kita anggap komputer kita mempunyai kartu jaringan. Window Networking

Settings akan ditampilkan

clip_image037

35. Selanjutnya akan muncul window “Workgroup or Computer Domain”. Jika computer anda terhubung dengan sebuah domain, masukkan nama domainnya. Atau jika computer anda stand alone, pilih radio button yang pertama (yang paling atas). Selanjutnya klik Next

clip_image039

36. Windows akan kembali melanjutkan proses copy file.

37. Sebentar lagi proses instalasi akan selesai. Masuk ke tahap “Finalizing Installation”, di mana Windows akan menginstall Start menu icons, meregister component, menyimpan setting dan terakhir membuang semua file temporary yang tadi digunakan.

38. Setelah itu Windows akan merestart KOMPUTER anda lagi.

39. Setelah restart, akan muncul lagi tulisan “Press Any Key to boot from CD”.

Kali ini jangan tekan tombol apapun, karena jika kita menekan tombol, kita akan kembali ke proses awal instalasi. Jika Anda tidak menekan tombol apapun, Windows akan tampil di layar secara otomatis.

clip_image040

40. Akan terlihat layar logo Windows

clip_image041

41. Pertama kali Windows diload, Windows akan mengatur resolusi monitor anda.

Klik OK

clip_image043

42. Jika anda senang dengan perubahan resolusi, klik OK

43. Windows akan menerima settingan komputer anda (apply the computer setting).

Silakan tunggu beberapa saat.

44. Tampilan “Welcome to Microsoft Windows” akan tampil.

clip_image045

45. Klik Next untuk melanjutkan.

46. Selanjutnya anda akan diminta untuk mengaktifkan firewall dan update otomatis

clip_image047

47. Windows akan mengecek konektivitas internet KOMPUTER anda

clip_image049

48. Selanjutnya Windows akan menanyakan siapa saja yang akan menggunakan computer anda. Masukkan beberapa nama user

clip_image051

49. Selanjutnya akan muncul ucapan “Thank You” dan juga “Welcome”

clip_image053

clip_image055

50. Selamat!!!!. Anda sudah berhasil menginstall Windows XP

clip_image057

INSTALASI LINUX UBUNTU v 5.04

 

Sebelum kita menginstal Linux ubuntu Versi 5.04, ada beberapa ketentuan yang di gunakan di dalam proses instalasi ini, hal ini di maksudkan agar anda tidak bingung di dalam Tutorial ini.

1. Kapasitas harddisk yang digunakan di dalam proses ini adalah sebesar 2 gigabyte

dimana (penulis menggunakan Partition Magic 8.0) telah terpartisi sebagai berikut

128 mbyte sebagai swap

dan sisanya adalah filesystem EXT3

2. Intel Pentium 166 Mhz

3. RAM 64 Mbyte

Instal Ubuntu v 5.04

Pertamakali kita harus merubah urutan booting dari PC kita lewat BIOS, nyalakan Komputer anda (restart jika sudah hidup), kemudian tekan tombol DEL, atau F2 atau INSERT (tergantung dari BIOS anda, kebanyakan BIOS sekarang menggunakan tombol DEL). Cari menu yang berhubungan dengan Boot, kemudian rubah urutan booting sehingga CD-ROM Drive menjadi urutan paling atas (ingat bahwa ini belum tentu sama dengan yang anda lihat pada komputer anda, jadi anda harus mengambil logikanya, dan menyesuaikan dengan komputer anda).

clip_image002

Gambar 1

Simpan perubahan tersebut dengan menekan tombol F10 (sesuaikan dengan BIOS

anda).

clip_image004

Gambar 2

Kemudian masukkan CD UBUNTU kedalam CD ROM ketika komputer anda restart, maka akan muncul loader dari UBUNTU.

clip_image006

Gambar 3

Terdapat 2 pilihan yang bisa anda pilih yaitu base sistem untuk Server (ketik server dan tekan enter) dan base sistem default(pengguna) dalam hal ini penulis mengunakan base sistem default Cukup tekan ENTER untuk masuk dalam proses instalasi dari ubuntu Pilih bahasa yang diinginkan (terdapat bahasa indonesia,) dalam hal ini penulis menggunakan bahasa inggris. (sesuaikan dengan selera anda).

clip_image008

Gambar 4

pilih keyboard layout, penulis tidak mengubah keyboard yang penulis miliki jadi biarkan saja dan tekan ENTER

clip_image010

Gambar 5

lalu system akan meng-Load secara sendirinya

clip_image012

Gambar 6

Jika komputer anda terhubung dalam jaringan masukkan Internet Protokol (IP) anda (biarkan kosong jika komputer anda tidak terhubung jaringan), penulis memasukkan IP type C yaitu 192.168.10.1. Sebagai saran sebaiknya IP Gateway dan DNS di kosongkan jika atau di isikan setelah instalasi selesai, karena akan membuat proses instalasi jadi lama, karena akan men-cek update dari software nya.

clip_image014

Gambar 7

clip_image016

Gambar 8

Berikan nama pada komputer anda, penulis tidak merubah apapun jadi biarkan saja, tekan ENTER. Hostname adalah nama dari komputer yang gunakan, akan berguna jika kita terhubung dalam jaringan.

clip_image018

Gambar 9

Komputer akan mendeteksi hardware kembali.

Tentukan partisi EXT 3 dan Swap yang telah anda buat sebelumnya, jika anda belum membuat partisi, silakan kembali ke menu utama gambar ....

clip_image020

Gambar 10

clip_image022

Gambar 11

clip_image024

Gambar 12

Setelah partisi ditentukan UBUNTU akan segera menginstal base sistemnya, disini kalian hanya menunggu, sedangkan prosesnya berapa lama tergantung dari komputer anda.

clip_image026

Gambar 13

Setelah itu, anda dapat menentukan zona waktu tempat anda tinggal, pilih other untuk memilih zona waktu anda yaitu asia-jakarta (sesuaikan dengan zona daerah waktu anda)

clip_image028

Gambar 14

clip_image030

Gambar 16

Disini anda harus memasukkan nama lengkap, nama pendek dan password bagi pemakai komputer.

clip_image032

Gambar 17

clip_image034

Gambar 18

Selamat UBUNTU v 5.04 telah terinstal di PC anda, saat system menuju kemenu utama pilih reboot system atau reboot komputer anda.

Instalasi Linux Ubuntu Server 7.10

Linux Ubuntu Server 7.10 merupakan paket Linux Ubuntu yang dikhususkan untuk Aplikasi Server sehingga tidak ada sama sekali aplikasi Desktop di dalamnya dan semua proses baik instalasi maupun pengoperasiannya dilakukan dalam mode teks (Text Mode) , Linux Ubuntu Server 7.10 ini saya install pada komputer P IV 2GHz, Memori 256MB dengan Mainboard ASROCK P4VM800. Tanpa panjang lebar berikut langkah demi langkah proses instalasinya :

1. Setup BIOS agar dapat Booting melalui CD

clip_image002

clip_image004

2. Masukkan CD Instalasi Linux Ubuntu Server 7.10 Gutsy Gibbons, tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan awal instalasi.

clip_image006

Pilih “Install to the hard disk” lalu tekan Enter.

clip_image008

3. Pemilihan bahasa Instalasi

clip_image010

4. Pemilihan Negara asal

clip_image012

5. Pendeteksian Keyboard

clip_image014

Silahkan tekan salah satu dari karakter yang ditampilkan

clip_image016

Pilih Yes jika karakter yang ditampilkan ada pada Keyboard Anda, jika tidak pilih No.

clip_image018

clip_image020

6. Pendeteksian komponen-komponen hardware yang digunakan.

clip_image022

clip_image025

clip_image027

clip_image029

7. Konfigurasi Jaringan

clip_image031

clip_image033

Pilih “Configure network manually” untuk memasukkan IP Address statis

clip_image035

Tentukan IP Address yang akan digunakan komputer Server Ubuntu

clip_image037

Tentukan pula Subnet Mask

clip_image039

Tentukan IP Gateway jika komputer Server Ubuntu ini terkoneksi ke Area Jaringan lain melalui sebuah komputer

Gateway, jika tidak sebaiknya dikosongkan saja.

clip_image042

Tentukan alamat IP DNS jika komputer Server Ubuntu membutuhkan DNS Server lain untuk kebutuhan penerjemahan alamat IP ke Nama FQDN dan sebaliknya, jika tidak sebaiknya dikosongkan saja.

clip_image044

Tentukan Hostname (Nama Komputer) Server Ubuntu

clip_image046

clip_image048

8. Pendeteksian Harddisk dan pembuatan partisi a. Pendeteksian Harddisk

b. Pilih “Manual” agar kita bisa menentukan secara leluasa partisi apa saja yang akan dibuat serta menentukan kapasitas masing-masing partisinya.

clip_image050

c. Arahkan Pilihan ke tipe harddisk yang terdeteksi seperti pada gambar di bawah, lalu tekan Enter

clip_image052

d. Pilih “Yes” untuk membuat partisi baru yang masih kosong

clip_image054

e. Pilih partisi yang masih kosong lalu tekan Enter, setiap akan menambah partisi baru pilihlah bagian partisi yang masih kosong lalu tekan Enter.

clip_image056

f. Pilih “Create a new partition“ untuk membuat partisi baru, partisi yang pertama dibuat adalah partisi

boot kemudian swap dan terakhir adalah root.

clip_image058

g. Tentukan besar kapasitas partisi boot sebesar 100MB pada saat membuat partisi boot, sedang untuk partisi

swap: 2 x Kapasitas Memory RAM dan untuk partisi root seluruh dari kapasitas harddisk yang tersisa.

clip_image060

clip_image062

i. Partisi boot diletakkan di awal harddisk, demikian juga untuk partisi-partisi lainnya

clip_image064

clip_image066

Jenis-jenis file sistem yang dikenali oleh Linux Ubuntu

clip_image068

Berikut daftar tipe file sistem yang digunakan untuk masing-masing partisi :

* boot : Ext3 journaling file system

* swap : swap area

* root : Ext3 journaling file system

k. Penentuan Mount Point

clip_image070

Daftar lokasi Mount Point untuk beberapa jenis partisi

clip_image072

Berikut daftar Mount Point yang digunakan untuk masing-masing partisi :

* boot : /boot

* swap : (kosong)

* root : /

l. Penentuan Bootable partisi, partisi yang akan digunakan untuk booting ke sistem, hanya partisi boot saja yang pada bagian “Bootable flag” di aktifkan “on”, untuk partisi swap dan root tidak diaktifkan.

clip_image074

m. Setiap selesei membuat partisi pilih “Done setting up the partition”, setelah itu buat lagi partisi berikutnya, yaitu partisi swap dan kemudian partisi root.

clip_image076

n. Jika berhasil maka akan tampil daftar partisi yang telah dibuat sebelumnya, pilih “Finish partition and write changes to disk”

clip_image078

Pilih “Yes” untuk menyimpan partisi-partisi yang telah dibuat

clip_image080

9. Pemilihan Zona waktu

clip_image082

10. Konfigurasi sistem waktu yang digunakan

clip_image084

a. Masukkan nama lengkap Anda

clip_image086

b. Tentukan Username untuk Account Anda

clip_image088

c. Tentukan Password untuk Account Anda

clip_image090

d. Masukkan password Anda lagi sama dengan password yang telah Anda tentukan sebelumnya

clip_image092

12. Instalasi paket-paket Linux Ubuntu

a. Instalasi paket-paket dasar Linux Ubuntu

clip_image094

b. Jika komputer Server Ubuntu akan menggunakan alamat Proxy server lain maka pada bagian ini Anda isi dengan alamat proxy server yang ada di jaringan internet, jika tidak maka kosongkan saja.

clip_image096

c. Tentukan password untuk masuk ke MySQL Server, jika sebelumnya Anda telah memilih paket MySQL Server.

clip_image098

d. Konfigurasi Mail Server, pilih “Internet Site” jika Mail Server Anda akan diakses dari jaringan internet.

clip_image100

e. Tentukan alamat domain dari Mail Server Anda

clip_image102

f. Instalasi selesai pilih “Continue” dan keluarkan CD Master Linux Ubuntu Server.

clip_image104

13. Jika proses instalasi berhasil maka setelah komputer booting ulang akan tampil jendela Loading system dan muncul jendela Login yang meminta Anda memasukkan Username dan Password yang telah Anda tentukan

clip_image106

ketika proses instalasi berlangsung.

clip_image108

Jika Anda berhasil Login maka akan muncul prompt seperti pada gambar

.:: S E L E S A I ::.